
Pria sejati bukanlah dilihat dari bahunya yang kekar tetapi dari kasih sayangnya pada orang disekitarnya. Pria sejati bukanlah dilihat dari suaranya yang lantang tetapi dari kelembutannya mengatakan kebenaran. Pria sejati bukanlah dilihat dari bagaimana dia dihormati di tempat kerja tetapi bagaimana ia dihormati di dalam keluarga. Pria sejati bukanlah dilihat dari kerasnya pukulan tetapi dari sikap bijaknya dalam memahami persoalan. Pria sejati bukanlah dilihat dari dadanya yang bidang tetapi dari hati yang ada di balik itu.... Pria sejati bukanlah dilihat dari banyaknya wanita yang memujanya tetapi dari komitmennya terhadap perempuan yang dicintainya yang ada di rumah, baik istri, anak perempuan atau ibunya... Pria sejati bukanlah dilihat dari jumlah barbel yang dibebankan tetapi dari tabahnya ia menjalani lika-liku kehidupan. Pria sejati bukanlah dilihat dari kerasnya dia membaca al-qur'an tetapi dari konsistennya dia menjalankan apa yang ia baca... Pria sejati bukanlah dilihat dari banyaknya jam ia berkhutbah tetapi dari banyaknya ia menjalankan kewajiban da'wah.
Setelah itu, ia kembali bertanya.....
"Siapakah yang dapat memenuhi kriteria seperti itu,Ibu?" Sang Ibu memberinya buku dan berkata,"Pelajari tentang Dia". Ia pun mengambil buku itu "MUHAMMAD SAW", judul yang tertulis di buku itu. Baca ya...Nak!
Setelah itu, ia kembali bertanya.....
"Siapakah yang dapat memenuhi kriteria seperti itu,Ibu?" Sang Ibu memberinya buku dan berkata,"Pelajari tentang Dia". Ia pun mengambil buku itu "MUHAMMAD SAW", judul yang tertulis di buku itu. Baca ya...Nak!